Demak | Bhabinkamtibmas.com- Satlantas Polres Demak bersama tim gabungan dari Dinas Perhubungan, PT Jasa Raharja, serta Sidokkes Polres Demak melaksanakan rump check pada sejumlah bus pariwisata di terminal wisata Kadilangu, Sabtu (18/06/2024).
Inspeksi keselamatan terhadap kendaraan umum ini diintensifkan guna meningkatkan dan mewujudkan keselamatan lalu lintas angkutan jalan, terutama setelah terjadinya kecelakaan lalu lintas maut di Subang, Jawa Barat, yang menelan 11 korban jiwa.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polres Demak, Ipda R. Suko, didampingi Kanit Penegakan Hukum, Iptu Bambang Susilo, SH., MM. Sedikitnya 10 bus pariwisata diperiksa secara acak terkait kelayakan jalan, kelengkapan surat-surat kendaraan, hingga kondisi kesehatan pengemudi dan kru bus.
“Pengecekan akan kami lakukan secara rutin dan komprehensif, baik dari aspek kelaikan kendaraan maupun kesehatan sopir bus wisata itu sendiri,” kata Kasatlantas Polres Demak, AKP Lingga Ramadhani.
Dalam kegiatan tersebut, petugas melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan, mulai dari pengecekan mesin, lampu, spion, alur ban, pengereman hingga sistem kemudi. Selain itu, juga dilakukan pengecekan sarana penunjang keselamatan seperti P3K, APAR, alat pecah kaca jika terjadi keadaan darurat, serta administrasi kendaraan.
“Sedangkan untuk pengemudi, selain cek tekanan darah, dilakukan juga cek urine untuk memastikan tidak sedang dalam pengaruh minuman keras atau narkoba dan obat-obatan terlarang,” ujarnya.
Di sisi lain, Rohmat (41), pengemudi Bus Selokaton Trans asal Gondoarum, Pagaruyung, Kendal mengaku senang ada pengecekan oleh pihak kepolisian terkait kelayakan jalan bus pariwisata yang dikemudikannya.
“PO kami melayani khusus pariwisata. Tidak hanya area Jawa Tengah, tapi juga tujuan Jawa Timur bahkan luar Jawa hingga Sumatera. Memang penting adanya pemeriksaan berkala seperti ini, sebab jika dilakukan secara mandiri pastinya sering tidak sempat. Bagus, apalagi tidak menyulitkan,” ungkapnya.
Bagi bus pariwisata yang telah diperiksa kelayakan jalannya dan memenuhi kriteria keselamatan, petugas memberikan stiker layak jalan. Kemudian, bus tersebut dipersilakan melanjutkan perjalanan.
Laporan : Farid Hidayatullah